Senin, 27 Januari 2020

GUA "THE JUNGLE OF KNOWLEDGE" (Jurnal pekan 2 kelas ulat)

Dalam gua itu hanya suara dan cahaya yang akan memberimu secercah harapan
GUA "THE JUNGLE OF KNOWLEDGE"

Alhamdulillah pekan kedua di kelas ulat ulat, kita sudah masuk gua the jungle of knowledge, "hanya suara dan cahaya yang bisa jadi petunjuk kita menuju makanan" begitu permainan kali ini.

Seperti pekan lalu, kami diminta untuk berbagi potluck, kali ini membuat rekaman berupa audio atau audio visual terkait apa yang "Saya ketahui, kuasai atau pahami yang ingin dibagikan kepada orang lain."


INI POTLUCK KU
Saya membawa potluck berisikan pengalaman belajar montessori di kelas online dari beberapa praktisi montessori.
Dan alhamdulillah sudah saya terapkan ke anak.
Sedikit paparannya bisa disimak di Audio ini


INI MAKANANKU
Setelah melihat banyaknya makan di jungle of knowledge, saya sempat menemukan makanan yang sesuai dengan ilmu yang saya butuhkan seperti tertulis di mind map saya.
Yang pertama, dengan judul "Tidurmu, Pelita Kehidupanmu" berkaitan dengan kiat mengatur waktu istirahat, ilmu yang ingin saya ketahui agar bisa hidup sehat.
Dan yang kedua "Dialog Iman Bersama Anak" berkaitan dengan menumbuhkan fitrah keimanan yang termasuk dalam kurikulum pendidikan anak parenting nabawiyah.


Share:
Continue Reading →

Minggu, 19 Januari 2020

Ini Makananku di Jungle of Knowledge

Alhamdulillah telur-telur telah matang, dan telah menetas menjadi ulat. Ulat yang lapar akan ilmu kini siap memasuki "The Jungle of Knowledge"

Aku tahu tentang: Tahapan Membaca Metode Montessori.
Alhamdulillah sekitar 2 tahun yang lalu pernah mengikuti kelas DIY Montessori Bahasa Indonesia bersama bu Mini (praktisi montessori) via Whassap. 
Tahapan belajar membaca di montessori itu berurutan, dimulai dari:
  • Kegiatan prereading dan prewriting
  • Menggunakan material metal inset
  • Pengenalan fonik (bunyi huruf)
  • Mengenalkan lambang huruf dengan material Sand Paper Letter
  • Menggunakan material Large Movable Alphabet untuk latihan menyusun kata
  • Menggunakan kartu gambar untuk membangun kata
  • Menggunakan kartu gambar dan tulisan untuk mencocokkan gambar demgan tulisan
  • Pink,blue,green series
  • Pengenalan huruf Kapital
Beberapa contoh kegiatan dalam tahapan membaca ini pernah saya share di sini dan akun instagram saya dengan hastag #Bijakbelajarmontessoribahasa


Ini Makananku minggu ini:
Share:
Continue Reading →

Minggu, 12 Januari 2020

Mind Map Bunda Bijak

Setelah pencarian telur-telur, dari Telur Hijau (suka dan bisa), lalu Telur Merah (Keterampilan yang dibutuhkan), kemudian Telur Orange (Ilmu yang dibutuhkan) maka, sudah semakin dekatlah kita pada tujuan. 

Pencarian telur-telur itu memudahkan kita membuat peta. Ya, peta makanan bagi "ulat-ulat" yang akan memasuki "The jungle of knowledge", istilah bu Septi.

Kita membutuhkan Peta agar tidak tersesat di hutan pengetahuan. Agar jelas mengarah pada tujuan.

Peta belajar/mind map ini berangkat dari telur orange, yang dibreakdown lagi menjadi sub-sub topik yang berhubungan dengan ilmu tersebut.

Dalam pembuatan mindmap, harus jelas tujuan belajarnya, maka di mind map ini tujuan itu juga terpampang jelas. 
Agar menarik, kami juga diminta membuat nama tema Peta Perjalanan Belajar dengan nama-nama yang seru dan unik.

Saya memilih nama "Bunda Bijak", selain karena nama blog saya seperti itu (diambil dari nama anak) juga sebagai doa agar saya bisa berlaku bijak dalam bersikap dan memutuskan sesuatu

bi·jak a 1 selalu menggunakan akal budinya; pandai; mahir:  --; 2 Mk pandai bercakap-cakap; petah lidah  Definisi bijak: https://kbbi.web.id/bijak.html

BUNDA BIJAK:
BIJAK MENDIDIK ANAK --> Fokus pada ilmu Parenting dalam Islam
  • BIJAK KOMUNIKASI --> Fokus pada ilmu Komunikasi Produktif
  • BIJAK GADGET --> Fokus pada ilmu Manajemen Gadget
  • BIJAK POLA HIDUP --> Fokus pada ilmu Pola Hidup Sehat Muslim
  • BIJAK KOMITMEN --> Fokus pada Ilmu Disiplin dan Konsisten


Share:
Continue Reading →

Sabtu, 04 Januari 2020

Menjadi Ibu Bahagia, Temukan Cara Belajarmu!

tak ada belajar yang gagal, yang ada hanya belajar yang belum selesai.
Setelah masuk materi ketiga di kelas telur-telur bunda cekatan, saya akhirnya merevisi apa yang sudah saya tuliskan di telur merah. di materi kedua, Saya masih bingung perbedaan antara keterampilan dan ilmu. Sebelumnya, saya mengisi telur merah dengan list ilmu, bukan keterampilan.

Ternyata, setelah menemukan menemukan keterampilan yang ingin dicapai, baru di materi ini lah kami melanjutkan menemukan ilmu apa yang ingin dikuasai dalam lima bulan ke depan.
5 keterampilan yang ingin saya kuasai

* * *
Menarik sih.. tapi tidak tertarik
Quote tersebut adalah mantra yang diajarkan oleh Bu Septi ketika kita dengan semangat belajar yang tinggi, di tengah banjirnya informasi, banyak nya sumber ilmu yang mudah kita dapatkan di mana saja.
Ilmu di sekitar kita sangat banyak, tapi tidak semua perlu kita kuasai. Terlalu banyak yang ingin dikuasai membuat kita kewalahan sendiri dan justru bisa merusak kebahagiaan.

Agar tidak terjadi tsunami informasi, kita harus tahu apa strong why nya. Kenapa saya memerlukan keterampilan-keterampilan tersebut?
Setelah menemukan tujuan belajar, selanjutnya mencari ilmu-ilmu apa saja yang mendukung keterampilan tersebut.
Dari kelima keterampilan yang saya butuhkan untuk mendukung kebahagiaan, saya memerlukan banyak ilmu untuk mencapainya. 
Ritme dan cara belajar setiap orang berbeda-beda. Untuk mempercepat proses belajar, kita perlu mengenali cara belajar kita sendiri seperti apa. 


Selanjutnya memilih Prioritas Ilmu

Sebenarnya saya masih merasa kurang dalam banyak hal. Rasanya semua ilmu-ilmu tersebut butuh saya pelajari sekarang.
Tapi, jika memaksakan diri mempelajari semua dalam waktu singkat tidak akan memberikan hasil yang maksimal. Oleh karena itu saya belajar menentukan prioritas.

Saya memilih kelima telur orange di atas dengan pertimbangan;

  • Ketika Belajar parenting nabawiyah, saya tentunya juga akan belajar agama dan keteladanan
  • Dari belajar komunikasi produktif, dapat sekaligus belajar mengelola emosi dan mengatasi konflik
  • Saya butuh mengelola waktu online/ belajar online agar tidak ada waktu terbuang percuma. 
  • Saya harus belajar konsisten dan disiplin terhadap aturan/kesepakatan yang sudah ada dalam rumahtangga
  • Saya butuh belajar pola hidup sehat agar bisa lebih berenergi, tidak mudah lelah, tidak mudah sakit, sehingga aktivitas saya sebagai perempuan istri, dan Ibu bisa berjalan dengan baik
Ilmu-ilmu tersebut insyaAllah yang ingin fokus saya pelajari 5 bulan ke depan di kelas Bunda Cekatan dengan cara belajar yang "Gue Banget"

Share:
Continue Reading →