Minggu, 11 Februari 2018

Mengamati Gaya Belajar Anak (day 7)

Pengamatan hari ke 7. Sabtu pagi kami jalan-jalan di sekitar rumah eyang uti Ceritanya mau beli koran sambil jalan-jalan berdua saja dengan pandanya Bilal Tapi pas lihat kami keluar, Bilal yang sedang main sama eyangkung minta ikut juga, hehe..

Ternyata  ketika lewat di samping posyandu, ada taman bermain anak.
Kami singgah bermain. Bilal naik ayunan, jugkat jungkit, perosotan dan naik di mainan panjatan.

Awalnya Bilal takut karena jarak antara titian panjatannya agak jauh, tapi setelah saya yakinkan, akhirnya percaya diri dan berhasil naik dari ujung ke ujung.
Sambil bermain ayunan juga, kami juga bermain tebak-tebakan nama tanaman.
"Ini pohon apa, hayo?"
"Itu pohon mangga", jawab Bilal
"waah..benar. Kok Bilal tahu? Tahu dari mana?" (pohonnya masih kecil dan belum berbuah)
"Tau dari asalnya buah mangga itu"

Surprise dengan jawabannya. Terlepas dari entah dia tau itu pohon mangga karena emang setiap jalan-jalan, pasti kami ceritakan apa-apa saja yang ada di sekitar,  Bilal juga bisa menyusun kalimat yang bagi kami sangat bagus, masya Allah..

Lanjut main tebak-tebakan.
"Kalo yang ini bunga apa?"
"Mmm..itu bunga ungu"
"Eh, iyaa..benar warnanya ungu. Ini namanya bunga terompet", kata panda menjelaskan.
Jika ditanya nama benda dan tidak tahu biasanya Bilal akan menyebutkan warna bendanya, ketimbang bilang tidak tahu 😁.
Pulang dari taman, kami sambil berjalan kaki belajar tentang tanaman lagi sampai tiba di rumah eyang.

Pengamatan kali ini, Bilal menggunakan gaya belajar kinestetik ketika menaiki permainan-permainan yang ada di taman. Dengan bergerak, menyentuh, dan melakukan sendiri, Bilal bisa lebih percaya diri.

Bilal juga menampilkan modalitas visualnya ketika bermain tebak-tebakan tanaman itu. Bilal bisa menjawab pertanyaan tersebut tentu karena pernah melihat, atau pernah diperlihatkan dan diberitahu, lalu dengan modalitas visual dia bisa mengakses warna, gambar, dan bentuk dari tanaman.




Share:

0 komentar:

Posting Komentar