Sabtu, 04 November 2017

Komunikasi Produktif [Hari 3]: Hindari Meremehkan, Tawarkan Solusi

Kami lagi bikin lubang biopori td siang. Tapi ternyata agak "menantang" yaa..menggali tanahnya kalo nda punya alatnya. Bilal sibuk minta sandal, "nggupuhi" (istilahnya ya dalam bahasa jawa? Nggupuhi lagi 😂) mau ikut membantu juga.

Panda lagi gali-gali tanah, kena kaki Bilal.
Bilal: "Iyuuuh..kotor..huaaa"
Nangis deh..salah kami ini..dulu waktu bayi, Bilal lagi masa mouthing, mau makan sembarangan yg di lantai,kita bilang "iyuuuh..kotor"
Loh..bisa kebawa sampe sekarang ya? Padahal nda pernah lagi kita ngomong kayak gitu. 😥
"Kenapa? Gapapa kena tanah", kata panda..
Kuajak Bilal ke kamar mandi cuci kaki. Bilal masih nangis. Segitu sedihnya yaa..kena kotor? 😊 tapi emang banyak sih tanah nempel di kakinya.

Ekhmm..kesempatan buat latihan komprod nih..hehe
"Bilal, sedih ya kakinya kotor? Waah..Bilal suka kebersihan 😊. Kalo kakinya kotor nda perlu nangis..ini,bisa dicuci" (sambil guyur air)
"Pake sabun yaa (sambil sabunin)
"Sudah bersih kan?" 
"Iyaa..",jawabnya
"Berarti nda papa kan..kalo kotor bisa dicuci, nda perlu nangis, ya"
"Iyaa.." 😚

Sudah termasuk komprod belum sih? Semoga pesannya nyampe yaa 😅

Yang kami pelajari hari ini:
  • Belajar menerima perasaan anak. Nda meremehkan perasaannya (jijik,takut,dsb)
  • Memberi solusi,bahwa tidak perlu menangis.. Kalo kotor bisa dicuci
Eh..tadi sempat ngobrol sama panda juga, bahas komunikasi produktif. Sambil ngobrol sambil praktek,hehe..
Ternyata menerima perasaan anak itu penting banget sebelum menasehati. Anak merasa nyaman dan dihargai.
Menasehati juga ada caranya. Bisa diganti dengan menceritakan pengalaman. Tapi belum kami praktekkan. Masih suka keceplosan ngomong "Makanya.." terus disambung kalimat menyalahkan 😥. latihan..latihan..latihan.

Panda..makasih ya mau ikut latihan sama-sama 😘..nada bicara dan cara ngomong kita jadi unyu ya? Hihihi

#hari3
#gamelevel1
#tantangan10hari
#komunikasiproduktif
#kuliahbunsayip
Share:

2 komentar:

  1. Ai ingat rinrin paling gak suka kalo curhat,, ngeluh2,, trus ditanggapi dengan kata "makanya..." "kubilang juga apaaa.."
    .
    .
    Hayooo.. hilangkan hilangkan.. 😂

    BalasHapus
    Balasan
    1. Iya nih..malah sekarang kebalik 😥. Emang nda suka kalo dinasehati pakai katanya "Makanya.." kesannya menyalahkan, padahal mungkin mau mengingatkan bahwa sahabatnya pernah bilang begitu tapu nda dihiraukan #eh curhat colongan ini kah? Haha..

      Hapus